BISNISTIME.COM, SAMARINDA — Upaya pemenuhan kebutuhan dasar berupa akses air bersih bagi anak-anak yatim dan masyarakat sekitar Panti Asuhan Darul Fallah, Jalan Perjuangan, Samarinda, terus menunjukkan progres signifikan. Hingga hari kedua proses pengeboran, Selasa (16/7/2025), kedalaman sumur telah mencapai 45 meter.

Program ini diinisiasi oleh Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Kalimantan Timur sebagai solusi jangka panjang atas keterbatasan air bersih yang selama ini dialami lebih dari 200 santri, pengurus, dan warga sekitar.

“Alhamdulillah, kami tetap optimis proses ini akan selesai sesuai target. Sumur ini nantinya akan dimanfaatkan untuk kebutuhan vital seperti mandi, wudhu, mencuci, hingga konsumsi harian,” jelas Achmad Rifai, Kepala Divisi Program dan Pendayagunaan BMH Kaltim.

Meski sempat menghadapi tantangan teknis berupa lapisan batuan keras, tim di lapangan tetap bergerak dengan dukungan peralatan yang mumpuni dan tenaga ahli berpengalaman.

Lebih dari sekadar proyek infrastruktur, program ini membuka peluang investasi sosial jangka panjang. BMH mengajak masyarakat luas untuk berpartisipasi melalui zakat, infak, dan sedekah sebagai bentuk kontribusi nyata dalam mendukung akses air bersih yang berkelanjutan.

“Mari kita sinergi. Dukungan Anda adalah bagian dari amal jariyah yang manfaatnya terus mengalir tanpa henti,” pungkas Rifai./Herim