Fakultas Syariah Unisba Terima Kunjungan JAKIM-ILIM Malaysia, Bahas AI dan Fiqh Astronomi

Fakultas Syariah Universitas Islam Bandung (Unisba) menerima kunjungan dari Jabatan Kemajuan Islam Malaysia – Institut Latihan Islam Malaysia (JAKIM-ILIM). Acara berlangsung di ruang rapat Gedung LPPM lantai 3 Unisba, pada Selasa (21/10/2025).
Wakil Rektor Bidang Alumni dan Kerja Sama Unisba, Prof. Dr. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H., menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut.
“Kami sangat senang dan merasa terhormat dengan kunjungan ini. Pertemuan seperti ini bukan hanya menambah ilmu, tetapi juga memperluas rezeki, menyehatkan badan, dan membawa keberkahan melalui silaturahmi,” ujarnya.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk capacity building antar-institusi.
“Unisba terbuka untuk terus berdiskusi, tidak hanya hari ini, tetapi juga melalui pertemuan daring di waktu mendatang. Banyak peluang kerja sama yang dapat memberikan mutual benefit bagi kedua pihak,” tambahnya.
Kegiatan tersebut juga diisi dengan diskusi ilmiah bertema “Peluang dan Tantangan Penggunaan Artificial Intelligence (AI) terhadap Fiqh Astronomi” yang disampaikan oleh dosen Fakultas Syariah Unisba, Encep Abdul Rojak.
Dalam paparannya, Encep Abdul Rojak, S.H.I., M.Sy., menyoroti bagaimana perkembangan teknologi kecerdasan buatan dapat menjadi alat bantu dalam penentuan awal waktu ibadah seperti salat dan Ramadan. Namun, penggunaan AI juga menghadirkan tantangan baru terkait otoritas hukum serta keabsahan data astronomi dalam perspektif syariah.
Diskusi berlangsung dinamis dengan partisipasi aktif dari delegasi JAKIM-ILIM, dosen, serta tenaga kependidikan Unisba. Para peserta turut membahas potensi kolaborasi penelitian lintas negara di bidang fiqh dan astronomi Islam.
Usai sesi diskusi, rombongan JAKIM-ILIM bersama pimpinan fakultas, dosen, dan tenaga kependidikan melanjutkan kunjungan ke Observatorium Al-Biruni Unisba yang berlokasi di lantai 9 Gedung Fakultas Kedokteran.
Kunjungan tersebut menjadi penutup kegiatan, di mana para tamu berkesempatan menyaksikan langsung fasilitas observasi astronomi yang digunakan untuk penelitian hilal dan kajian falak modern.
Kedua institusi membuka wacana kerja sama akademik di bidang fiqh astronomi dan penerapan teknologi AI dalam riset keislaman. Kolaborasi ini diharapkan dapat melahirkan inovasi pemodelan data falakiyah berbasis AI yang berlandaskan prinsip-prinsip syariah, sekaligus memperkuat kapasitas riset dan pengajaran di kedua lembaga.
Sebagai tindak lanjut, Fakultas Syariah Unisba berencana melakukan kunjungan balasan ke JAKIM-ILIM di masa mendatang.
Langkah ini diharapkan dapat mempererat hubungan kelembagaan sekaligus membuka peluang kerja sama lebih luas dalam pengembangan kurikulum, penelitian bersama, serta penerapan teknologi modern untuk mendukung kajian fiqh dan astronomi Islam di kawasan Asia Tenggara. [ ]
Dok foto: Komhumas Unisba