Coach Yusman Susanto Raih Pengakuan Internasional atas Konsistensinya Membina Pemilik Bisnis Selama Lebih dari 18 Tahun

BISNISTIME.COM, JAKARTA — Konsistensi dalam membina puluhan pemilik bisnis selama lebih dari 18 tahun membuahkan pengakuan internasional bagi Coach Yusman Susanto. ActionCOACH International, lembaga coaching bisnis terkemuka dunia, menganugerahkan penghargaan khusus kepada Coach Yusman atas kontribusi jangka panjangnya dalam mendorong pertumbuhan bisnis para klien hingga mencapai kelipatan 10 kali.
Penghargaan ini disampaikan langsung oleh Michelle Adams, CEO ActionCOACH Asia Pacific, dalam sebuah acara makan malam eksklusif yang digelar di Swissôtel Jakarta pada Rabu, 26 Juni 2025. Sejumlah klien Coach Yusman yang telah mengikuti program coaching selama bertahun-tahun turut hadir dalam kesempatan tersebut.
Coach Yusman dikenal luas sebagai satu-satunya pelatih bisnis di Indonesia yang berhasil membawa dua kliennya dari sektor berbeda meraih penghargaan Superbrands. Sejak 2016, namanya juga tercatat dalam daftar Top 50 Global Business Coach.
Dalam acara tersebut, Coach Yusman memperkenalkan framework andalannya, yaitu 5 Strategic Moves to Scale Your Business atau 5 Langkah Strategis untuk Meningkatkan Skala Bisnis. Kerangka ini terdiri dari lima elemen utama:
- Design – Merancang model bisnis yang scalable dan menarik pasar
- People – Membangun tim yang solid dengan kepemimpinan yang kuat
- Execution – Menjalankan manajemen berbasis sistem dan metrik yang terukur
- Strategy – Mengoptimalkan strategi penjualan serta margin keuntungan
- Mission – Merumuskan visi, budaya kerja, dan kontribusi sosial bisnis
“Pertumbuhan hingga 10 kali lipat bukan hal mustahil, tapi tidak ada yang instan. Dibutuhkan kerangka kerja yang tepat dan disiplin dalam menjalankannya,” ujar Coach Yusman. Ia sebelumnya juga menerima sejumlah penghargaan internasional, seperti Global ActionMAN Award 2022, Best Community Impact 2021, dan Global Hall of Fame Inductee 2023.
Salah satu kliennya, Calvin Lim, CEO PT Transporindo Agung Sejahtera, memberikan testimoni dampak dari program coaching yang diikutinya sejak 2008. “Jumlah karyawan kami tumbuh dari 50 menjadi lebih dari 7.700 orang. Keuntungan perusahaan juga meningkat signifikan. Saya kini bisa fokus pada arah strategis jangka panjang tanpa harus tenggelam dalam operasional harian,” ungkapnya.
Sejauh ini, lebih dari 250 perusahaan lintas sektor—termasuk manufaktur, distribusi, jasa, F&B, dan logistik—telah mengikuti program coaching privat bersama Coach Yusman. Skala bisnis mereka pun beragam, dengan omset tahunan antara Rp24 miliar hingga Rp1,5 triliun.
Merujuk data dari Kementerian Koperasi dan UKM, sekitar 70% UMKM di Indonesia gagal naik kelas akibat lemahnya sistem manajemen internal. Riset McKinsey juga menunjukkan bahwa perusahaan dengan struktur eksekusi yang kuat mampu tumbuh 2,5 kali lebih cepat dibandingkan perusahaan yang tanpa sistem manajerial yang jelas.
“Bisnis itu permainan strategi. Dalam permainan ini, pemenangnya bukan yang paling cepat, tapi yang berpikir seperti grandmaster,” tutup Coach Yusman.