Home > Nasional

Presiden Prabowo Gelar Diskusi dengan Ketua MPR dan Sejumlah Menteri Bahas Isu Terkini

Komunikasi dan kolaborasi yang erat antara lembaga legislatif dan eksekutif menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan program pembangunan. Sinergi tersebut akan mempercepat pemerataan manfaat pembangunan di seluruh wilayah Indonesia.
Dok. Sekneg RI
Dok. Sekneg RI

BISNISTIME.COM, BOGOR — Presiden Prabowo Subianto menerima Ketua MPR RI Ahmad Muzani bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di kediamannya di Hambalang, Bogor, pada Sabtu (12/10) malam. Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban, membahas berbagai isu aktual yang tengah menjadi perhatian nasional.

“Malam ini, Presiden Prabowo memanggil Ketua MPR RI, Bapak Ahmad Muzani, beserta Menko Kumham Imipas, Mensesneg, Seskab, Kepala BIN, Wakil Panglima TNI, serta Wamenpora untuk berdiskusi dan mendengarkan beberapa isu terkini di tanah air,” ujar Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya dalam keterangan tertulisnya.

Dalam kesempatan itu, Ketua MPR RI menyampaikan sejumlah pandangan dan masukan kepada Presiden, terutama terkait program-program strategis pemerintah. Masukan tersebut merupakan hasil serap aspirasi dari anggota MPR dan DPR, yang diharapkan dapat memperkuat arah kebijakan nasional.

“Ketua MPR memberikan pendapat dan masukan terkait program strategis yang sedang dijalankan pemerintah, termasuk berbagai aspirasi dari anggota MPR/DPR,” tambah Seskab.

Ia menegaskan, komunikasi dan kolaborasi yang erat antara lembaga legislatif dan eksekutif menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan program pembangunan. Sinergi tersebut akan mempercepat pemerataan manfaat pembangunan di seluruh wilayah Indonesia.

“Kolaborasi yang baik dan konsisten antara legislatif dan eksekutif akan memastikan program pemerintah dapat menjangkau masyarakat hingga lapisan terbawah,” ujarnya.

Pertemuan malam itu mencerminkan semangat dialog dan sinergi antar lembaga negara dalam menjaga stabilitas nasional serta memperkuat fondasi pemerintahan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan rakyat.(BPMI Setpres)

× Image