BISNISTIME.COM, Jakarta – Dalam rangka mendukung misi keberlanjutan lingkungan, Rentokil Initial Indonesia mengambil langkah besar dengan meluncurkan 11 unit Mitsubishi L100 EV sebagai armada kendaraan operasional berbasis listrik. Mobil niaga ringan berbasis Battery Electric Vehicle (BEV) ini dipilih karena efisiensi energi, performa unggul, dan fitur keselamatan inovatif yang sesuai dengan kebutuhan operasional modern.
Peluncuran ini merupakan hasil kolaborasi strategis dengan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) dan PT Takari Kokoh Sejahtera. Berkat dukungan layanan operating lease dari Mitsubishi HC Capital Group, Rentokil Initial dapat mengadopsi kendaraan listrik tanpa beban investasi awal yang besar.
Mitsubishi L100 EV menawarkan jangkauan hingga 180 km per pengisian daya, dengan waktu pengisian cepat sekitar 42 menit untuk mencapai 80% kapasitas baterai. Kendaraan ini juga dilengkapi torsi maksimum 195 Nm yang mendukung performa di medan curam, serta fitur keselamatan seperti 2 airbag, ABS, dan Auto Light Control (ALC).
“Langkah ini mencerminkan komitmen kami terhadap keberlanjutan lingkungan dan efisiensi operasional. Kami berharap dapat terus menjadi pelopor dalam menciptakan solusi bisnis yang lebih ramah lingkungan,” ujar Heri Susanto, Managing Director Rentokil Initial Indonesia.
Di sisi lain, Atsushi Kurita, Presiden Direktur PT MMKSI, menyampaikan bahwa Mitsubishi Motors siap memberikan dukungan penuh, baik melalui produk berkualitas maupun layanan purna jual yang andal. “Kami bangga dapat mendukung Rentokil Initial dalam perjalanan menuju bisnis yang lebih hijau. Komitmen kami adalah menyediakan solusi inovatif yang sejalan dengan kebutuhan industri modern,” jelasnya.
Inisiatif ini menjadikan Rentokil Initial Indonesia sebagai salah satu perusahaan pertama di sektor pengendalian hama yang mengadopsi armada listrik secara signifikan, sekaligus mendukung masa depan yang lebih hijau untuk Indonesia.
