BISNISTIME.COM, Sulawesi Tenggara – Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Ameroro, sebuah Proyek Strategis Nasional (PSN), di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Bendungan ini merupakan bendungan ke-40 yang berhasil dibangun di Indonesia untuk mengatasi krisis air dan mengendalikan banjir di daerah tersebut.
“Dengan kapasitas penyimpanan mencapai 88 juta meter kubik dan luas genangan 398 hektar, Bendungan Ameroro diharapkan mampu mengurangi intensitas banjir di wilayah Konawe,” ujar Presiden Jokowi.
Proyek pembangunan Bendungan Ameroro dikerjakan oleh konsorsium WIKA-BRP-SCA KSO yang ditunjuk oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Konsorsium ini bertanggung jawab atas Paket I, yang mencakup pembangunan segmen jalan akses IV, jalan bypass, intake, dan tubuh utama bendungan.
Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito, menyatakan bahwa peresmian ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk menyelesaikan proyek-proyek strategis nasional yang dipercayakan kepada mereka.
“Dukungan dari berbagai pemangku kepentingan, terutama Kementerian PUPR sebagai pemilik proyek, serta kerjasama dengan mitra kerja dan masyarakat sangat penting. Kami yakin bahwa Bendungan Ameroro akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Konawe,” kata Agung Budi Waskito.
Turut mendampingi Presiden dalam acara peresmian ini adalah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Penjabat Gubernur Sulawesi Tenggara Andap Budhi Revianto, Penjabat Bupati Konawe Harmin Ramba, dan Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito.