Beranda » Kolaborasi Pertamina dan Pemkot Denpasar untuk Sobat Disabilitas

Kolaborasi Pertamina dan Pemkot Denpasar untuk Sobat Disabilitas

by Rahmat Ruskha
Kolaborasi Pertamina dan Pemkot Denpasar untuk Sobat Disabilitas

BISNISTIME.COM, Denpasar, Bali – Kesetaraan dan pemberdayaan menjadi fokus utama dari langkah PT Pertamina (Persero) melalui Fuel Terminal (FT) Sanggaran yang bekerja sama dengan Pemerintah Kota Denpasar dan Dinas Sosial Denpasar. Salah satu hasil nyata dari kolaborasi ini adalah lahirnya “Difel Cafe,” sebuah kafe yang menjadi simbol keberdayaan sobat disabilitas di Kota Denpasar.

Difel Cafe, yang berlokasi di Graha Nawasena, Jalan Kamboja, Dangin Puri Kangin, Denpasar Timur, dikelola sepenuhnya oleh komunitas disabilitas di bawah naungan Kelompok Usaha Bersama (KUB) Gantari Jaya. Sebelum operasional dimulai, Pertamina bersama Dinas Sosial Denpasar melakukan identifikasi kelompok disabilitas di Kota Denpasar. Hasilnya, ditemukan potensi besar di KUB Gantari Jaya yang terdiri dari individu dengan berbagai jenis disabilitas, seperti low vision, disabilitas fisik, hingga disabilitas intelektual.

Pertamina kemudian memberikan pelatihan keterampilan selama enam bulan penuh kepada sembilan sobat disabilitas. “Mereka dilatih menjadi barista yang mampu meracik kopi berkualitas serta diberikan pelatihan pemasaran digital untuk memaksimalkan potensi kafe ini,” ungkap VP Corporate Communication Pertamina, Fajar Djoko Santoso.

Selain pelatihan, Pertamina juga melengkapi Difel Cafe dengan fasilitas operasional seperti mesin kopi, penggiling kopi, bahan baku, serta perlengkapan lainnya. Tak hanya itu, para peserta diajak melakukan kunjungan belajar ke Rumah BUMN Klungkung untuk mendapatkan wawasan lebih luas.

“Dengan adanya program ini, kami berharap mereka bisa berdaya dan turut mendukung Denpasar sebagai kota yang inklusif,” ujar Fajar.

Program ini mendapat respons positif dari Ketua KUB Gantari Jaya, I Nyoman Juniarta. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan ini. Program ini bukan hanya membuka peluang usaha, tetapi juga meningkatkan keterampilan kami sebagai barista dan pengelola kafe,” katanya.

Nyoman berharap kolaborasi ini terus berjalan agar komunitas disabilitas di Denpasar semakin mandiri dan sejahtera. “Salam inklusi for better life,” tutupnya penuh optimisme.

 

 

Rekomendasi Untuk Anda