BISNISTIME.COM, JAKARTA–Kementerian Perindustrian (Kemenperin) sedang mendorong pengembangan industri peralatan dapur berbasis logam dengan tujuan menciptakan efek pengganda yang memberi nilai tambah bagi ekonomi nasional. Kemenperin berharap sektor ini dapat membawa dampak positif yang signifikan, terutama karena produk-produknya langsung digunakan oleh masyarakat di rumah.
Industri kitchen appliances berbasis logam, seperti kompor gas, peralatan masak, dan peralatan makan, mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Langkah tersebut didorong oleh keyakinan bahwa produk-produk dalam negeri memiliki potensi besar untuk menguasai pasar domestik, terutama jika diberi standar kualitas yang tinggi melalui penerapan SNI yang wajib.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menekankan pentingnya pemberlakuan SNI, terutama dalam konteks industri kompor gas. Langkah ini sejalan dengan upaya untuk memperkuat industri dalam negeri dan mengurangi ketergantungan pada produk impor. Selain itu, Kementerian Perindustrian terus berupaya meningkatkan penggunaan komponen lokal dalam produksi peralatan dapur berbasis logam.
Pengembangan industri kitchen appliances berbasis logam juga dianggap sebagai strategi untuk meningkatkan kinerja industri logam secara keseluruhan. Dengan tren konsumsi baja yang mengalami peningkatan, pemerintah berharap dapat menciptakan iklim usaha yang kondusif bagi pertumbuhan industri dalam negeri.
Kitchen Appliances Expo 2024 diselenggarakan dengan tujuan untuk mempromosikan produk-produk unggulan dalam negeri serta mendukung program pemerintah, seperti Program Makan Siang Gratis bagi murid sekolah. Melalui pameran ini, Kementerian Perindustrian berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan produk-produk lokal dan meningkatkan kolaborasi antara pelaku industri.