BISNISTIME.COM, BANDUNG – Peran wanita sangat strategis dalam menumbuhkan kesadaran tentang (halal awarness) di lingkungan keluarga. Sebagai ibu, wanita bertanggung jawab menyiapkan dan menyediakan berbagai kebutuhan termasuk makanan, minuman yang bersih, sehat dan halal (halal thayiiban).
Sebagai anggota masyarakat, wanita juga bersosialisasi untuk menambah wawasan dan berbagai pengetahuan. Banyak organisasi wanita muslim yang memiliki kiprah dan berkontribusi dalam bidang sosial, pendidikan, dakwah dan ekonomi. Salah satunya Wanita Syarikat Islam (WSI). Kepengurusan WSI berada dari dari Tingkat pusat, provinsi, kota dan kecamatan. Hal ini yang mendorong Tim PkM LPPM Unisba bekerja sama menyelenggarakan kegiatan “Pembentukan Komunitas Wanita Penggerak Halal untuk Percepatan Halal Awareness Masyarakat”.
Kegiatan dimulai dengan diseminasi dan pendampingan dilaksanakan di salah satu pusat kegiatan PW WSI Jawa Barat, Resto Raja Ayam Ciparay. Dihadiri oleh 92 peserta perwakilan dari Wanita Syarikat Islam se- Jawa Barat. Nara sumber terdiri dari TIM PkM, Prof. Dr. Hj. Neni Sri Imaniyati, S.H., M.Hum., Dr. Panji Adam Agus Putra, S.Sy., M.H., dan Reni Trimelawati, S.H., M.H. (Unit Pendamping Proses Produk Halal Unisba).
Selanjutnya Pelatihan Pendamping Produk Halal bekerjasama dengan Up3H LPPM Unisba. Dalam sambutannya Dra. Hj. Erma Ernadiawati selaku Ketua PW WSI Jawa Barat mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh Tim PkM LPPM Unisba sangat bermanfaat dan mendukung program WSI dalam peningkatan literasi halal dan menumbuhkan halal awarness khususnya anggota WSI.
Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan ibu-ibu sebagai penggerak halal di lingkungannya dan di komunitasnya. Selain itu diharapkan tumbuh minat untuk berperan aktif dalam program sertifikasi halal khususnya bagi UMKM dengan menjadi pendamping halal. [ ]
Dok Foto : Komhumas Unisba