BISNISTIME.COM, Pangandaran, Jawa Barat – Pangandaran, destinasi favorit di pantai selatan Jawa Barat, terus berkembang sebagai pusat ekowisata yang menarik jutaan pengunjung setiap tahunnya. Melihat potensi besar ini, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengambil langkah strategis dengan menghadirkan teknologi mesin tempel 4-Tak yang ramah lingkungan untuk mendukung keberlanjutan alam dan sektor ekonomi setempat.
Dengan emisi gas buang rendah dan teknologi hemat bahan bakar, mesin tempel Suzuki DF20A menjadi solusi ideal bagi pelaku wisata bahari dan nelayan di kawasan ini. Teknologi Lean Burn Control System-nya secara otomatis mengatur campuran bahan bakar dan udara untuk memastikan efisiensi maksimal. Bobot yang ringan, hanya 45 kilogram, menjadikannya praktis digunakan untuk berbagai kebutuhan transportasi air.
Aceng Ulumudin, Department Head of Suzuki Marine PT SIS, menyampaikan bahwa inisiatif ini bertujuan menciptakan harmoni antara pertumbuhan ekonomi dan pelestarian ekosistem. “Teknologi 4-Tak kami mampu mengurangi dampak lingkungan sembari mendukung aktivitas perairan yang lebih efisien. Pangandaran bisa menjadi model ekowisata yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Sebagai bagian dari komitmennya, Suzuki menyediakan layanan purna jual unggulan, termasuk servis gratis tahunan untuk mengganti oli mesin dan perawatan lainnya. Dukungan ini diperkuat dengan jaringan dealer utama di Cilacap dan tiga bengkel mitra terpercaya, yaitu Parapat Marine, Sinar Jaya Marine, dan Anugerah Marine.
Program ini diharapkan tidak hanya menjaga kelestarian lingkungan tetapi juga meningkatkan produktivitas masyarakat lokal. “Kami ingin memberikan solusi menyeluruh, dari produk berkualitas hingga dukungan teknis, sehingga pengguna dapat menjalankan usahanya dengan efisien dan ramah lingkungan,” tambah Aceng.
